Monday, April 10, 2006
Dicari!! Penumpang Kereta Da'wah, Tujuan : STASIUN SYURGA
Saat kita sudah terlibat perniagaan menuju syurga,maka seluruh waktu, jiwa, raga, dan pikiran BUKANLAH milik kita lagi, melainkan milik ummat.Dan semua kelelahan yang kita rasakan, SUNGGUH, bukanlah kesia-siaan.

Saat kita mengingat janji Allah yang pasti tidak akan berkhianat, dari situlah kita temukan muara kedamaian & kesejukan yang mengobati rasa perih sepanjang perjalanan.

Begitupun berbagai tuntutan,Kadang kita tidak siap, bahkan sangat jauh dari siap untuk memberikan semua yang dituntutkan semua orang pada kita.Orang tua, organisasi da'wah, teman, adik mentor...Semua 'meminta' kita, berdemonstrasi menuntut pemenuhan hak, dan sedikit banyak 'menekan' kita untuk menjadi sosok ideal.

Apakah mereka salah?Kata iklan, tentu tidak!Menuntut adalah hak mereka, karena kita sudah mengambil tantangan ini, jalan ini. Dan mereka adalah bagian dari umat yang kita cintai.Yang senantiasa kita ikrarkan ..." Betapa inginnya kami agar umat ini mengetahui bahwa mereka lebih kami cintai daripada diri kami sendiri.

Kami berbangga ketika jiwa2 kami gugur sebagai penebus bagi kehormatan mereka, jika memang tebusan itu yang diperlukan. Atau menjadi harga bagi tegaknya kejayaan, kemuliaan, dan terwujudnya cita2 mereka, jika memang itu harga yang harus dibayar.

Tiada sesuatu yang membuat kami bersikap seperti ini selain rasa cinta yang telah mengharu biru hati kami, menguasai perasaan kami, memeras habis air mata kami, dan mencabut rasa ingin tidur dari pelupuk mata kami.

Betapa berat rasa di hati ketika kami menyaksikan bencana yang mencabik2 umat ini, sementara kita hanya sanggup menyerah pada kehinaan dan pasrah oleh keputusasaan.

Sungguh, kami berbuat di Jalan 4JJI untuk kemaslahatan seluruh manusia, lebih banyak dari apa yang kami lakukan untuk kepentingan diri kami. Kami adalah milik kalian wahai saudara2 tercinta. Sesaat pun kami tak akan pernah menjadi musuh kalian.."

Namun tentu,Akan jauh lebih mudah bagi kita untuk mengklaim : "menuntut adalah HAK KALIAN, tapi memenuhinya adalah HAKKU..!"Tidak ...Ini adalah klaim seorang pecundang, bukan pahlawan.

Pelarian seorang pengecut yang tidak siap menghadapi hidup.Sungguh, hanya ada satu doktrin bagi para da'i : "KETIDAKSIAPAN adalah HAK, tapi BANGKIT adalah KEWAJIBAN"Karena Allah memang menciptakan kita dengan keterbatasan, namun TIDAK PERNAH memberitahu kita batas keterbatasan itu.

Hingga tugas kitalah untuk MENCARI TAHU, bukan MENGKLAIM batas keterbatasan kita.Bagaimana? Ya hanya dengan mencoba! Tidak ada cara lain ...Maka, tidak ada jalan lain selain bersegera MEMPERBESAR KAPASITAS DIRI untuk menerima tuntutan.

Dan saat kita mampu melewatinya,menempuh masa-masa sulit yang menguras seluruh kesabaran kita..KITA BERHASIL..!Menapak satu tangga menuju puncak kebahagiaan sejati di sisi Allah.Tidak ada pilihan lain selain berjuang.BERTAHAN ATAU MATI.

Inilah cerita tentang kereta da'wah,Sebuah kereta yang menuju taman syurga yang jelas keindahannya, jelas kenikmatannya, jelas keabadiannya. Penuh sesak, oleh orang-orang yang memiliki tujuan yang sama.

Ada yang harum mewangi bak taman bunga, ada yang berpeluh, bahkan ada yang sudah 1 abad tidak melaksanakan ritual mandi..Sebagian isinya tenang, menekuri alam semesta dengan sapi dan rerumputan yang terhampar, sebagian tertidur dan menganak sungai (apanya hayo?:)), sebagian asyik bercengkrama, sebagian mengalami konflik..

Lelah, bahagia, tangis, haru, kecewa, semua ada dalam kereta ini.Ada yang bersabar menghadapi bau oknum-oknum yang 'lupa' mandi,Ada yang muntah-muntah,Ada yang mengomel sepanjang perjalanan,Ada yang tidak tahan lalu memutuskan untuk keluar dari kereta, dan .. MATI.

Sadarilah..Di dalam kereta da'wah yang berisi manusia -bukan malaikat-,pasti ada friksi, pasti ada orang-orang 'bau', ada orang-orang berborok, berdarah dan bernanah, memuakkan.Mungkin kitalah orang-orang itu, mungkin juga bukan.

Sadarilah..Kereta ini akan terus melaju, DENGAN ATAU TANPA KITA.

Ya.. menuju kampung yang indah itu, stasiun syurga.Stasiun yang terlampau indah untuk ditukar dengan kekecewaan kita pada penumpang kereta..Betul!

BERTAHAN ATAU MATI.

ita karolina
posted by cerita dakwah kampus @ Permalink ¤11:14  
0 Comments:
Post a Comment
<< Home
 
 

about me
dakwah bukan hanya amanah dan kesempatan, melainkan juga sebuah anugerah. dan karenanya pula manusia berhak untuk menikmati indahnya...
Udah Lewat
Archives
Rosail

"Kamu adalah umat terbaik yang dilahirkan untuk manusia, menyuruh yang maâ??ruf dan mencegah yang munkar dan beriman kepada Allah ..."
(QS. Ali Imran [3] : 110)

"Serulah (manusia) ke jalan Tuhanmu dengan hikmah dan pelajaran yang baik, dan bantahlah mereka dengan cara yang lebih baik ..."
(QS. An Nahl [16] : 125)

Links
Beranda

Berbagilah, karena cerita ini akan menjadi hikmah bagi saudara kita. jangan kau simpan itu, dan tidak membuat saudaramu merasakan nikmatnya kisahmu...

cerita.dk@gmail.com
subyek: cerita...


Blog ini makin hidup, jika kita menjalin pertisipasi bersama. Seperti halnya sebuah rumah teduh, dengan kicauan burung di berandanya

Komentar

Kontributor
Ingin Menjadi kontributor? Silahkan kirim mail kesanggupan dengan nama jelas.
Kesan

Free shoutbox @ ShoutMix

Now, online visitor(s)
Pengunjung


Cerita Dakwah Kampus

Feed on
Post-rss
Post-default
Comments-default
Designed-By

Visit Me Klik It
Credite
15n41n1